Langsung ke konten utama

Wisata Edukasi



WISATA EDUKASI KELAS 7 ANGKATAN 26


Pada hari Kamis, tanggal 19 oktober 2017 kelas 7 angkatan 26 SMP Labschool Jakarta melakukan wisata edukasi ke PUSPIPTEK dan TMII. Saat sampai di sekolah kita semua bebaris mengadakan doa bersama dan beberapa sambutan dan aturan  dari panitia serta pimpinan sekolah. Lalu kita pergi bus untuk ke PUSPIPTEK.
Perjalanan ke PUSPIPTEK membutuhkan waktu kurang lebih 1 jam setengah atau 2 jam. Dalam perjalanan itu suasana nya menyenangkan kita makan bareng dan lain- lain. Ketika bus kita sampai di PUSPIPTEK kita diperintahkan untuk menuju auditorium dan mendengarkan pengarahan dari bapak pengurus PUSPIPTEK dan sambutan. Pengarahan yang diberikan adalah seperti hal-hal yang ada di PUSPIPTEK.
Setelah pengarahan selesai kita semua naik ke bus memakai jas lab dan kita pergi ke laboraturium seusai yang sudah ditentukan. Kelas kita (7D) pergi ke labotarium bio,Karena memang jika ingin melakukan percobaan keadaannya harus sunyi dan tenang agar bisa focus dalam melakukan nya.

Setelah beberapa menit ke labotarium kami kembali ke bus dan mendapat makan siang yaitu KFC, sebelum makan kita merapihkan barang barang seperti jas lab dan memasukkanya ke dalam tas. Kita makan siang di dalam bus dan segera pergi menuju TMII .

Dalam perjalanan menuju TMII banyak yang tidur dan mendengar lagu-lagu yang membawa perasaan (karena cuaca mendung yang mendukung) Perjalanan menuju TMII membutuhkan wakrt sekitar setengah jam. Tidak lama kemudian setelah itu kita sampai di TMII tapi kita menuju masjid diponegoro dahulu untuk melaksanakan sholat dzuhur karena sudah masuk waktu sholat dzuhur. Setelah sholat kita langsung pergi menuju sky world.

Kita memasuki auditorium skyworld untuk menonton video tentang tata surya dan planet yang membutuhkan waktu sekitar 40 menit. Disitu kita dijelaskan tentang planet-planet , dan beberapa aturan yang harus dilakukan. Mulai dari situ kita melakukan laporan kita tentang bebrapa ilmuan dll.

Kita setelah pergi keluar dari auditorium kita menuju rollercoaster 4D tetapi karena antrean nya lama..kita dikasih pizza oleh para guru agar tidak gabut, setelah antrean yang membosankan kami menuju ke rollercoaster yang menyenangkan (tetapi buatku tidak seram) dan banyak yang teriak,setelah bermain rollercoaster kami menuju ke planetarium . disitu kita diberi penjelasan tentang bintang rasi dan planet, setelah kita menyaksikan planet dan rasi di planetarium kita balik ke bus untuk menuju ke masjid Dipenogoro agar bias melaksanakan shalat ashar dan maghrib tepat waktu. Setelah kami sholat kami kembali ke busa cepat-cepat karena hujannya deras, banyak yang tidur dan bercanda di bus. Sekitar jam 8 kami sampai di Labschool Jakarta dengan aman dan tentram.


Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Dampak Penghapusan Mata Pelajaran TIK

   DAMPAK PENGHAPUSAN PELAJARAN TIK   TIK adalah singkatan dari Teknologi Informasi dan Komunikasi. Pelajaran ini mengajari murid tentang komputer dan ilmu teknologilain nya, hal pertama yang diajari saat kita SD adalah tentang cara menggunakan word tetapi, semakin lama teknologi semakin canggih jadi sekarang tidak hanya diajarkan tentang word. Banyak negara yang memiliki teknologi maju (Jepang,Korea,dan lain-lain) dan menggunakan teknologi sebagai dasar pekerjaan mereka. contoh pekerjaan yang menggunakan internet atau teknologi adalah youtubers dan blogger.     Tetapi teknologi dan internet di Indonesia tidak tersebar luas dan salah satu negara yang berteknologi minim, karena kekurangan itu, banyak sekolah yang enghentikan mata pelajaran TIK padahal TIK sangat penting.  Karena keminiman, itu banyak murid dan pelajar yang kurang update tentang internet dan teknologi sampai ada yang tidak bisa menggunakan word padahal word adalah pelajaran paling dasar dan paling mudah, hingga a

Sri Utami

Adalah seorang wanita inspirational yang membangun 5 klinik di MojoSongo, Solo. Beliau lahir tahun 1948 dan bekerja awalnya dengan niatas membantu keluarga. Ibu Sri mendapatkan banyak penghargaan karena kerja kerasnya. Beliau memang orang sukses yang patut dicontoh, sukses terus bu Sri!